Pematangsiantar - Arjuna Syaoki Alyuda (6) yang hanyut terbawa arus banjir di saluran parit di Jalan Sisingamangaraja tepatnya di Simpang Jalan Viyata Yudha, Kelurahan Bahkapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Minggu (26/7/2020) lalu akhirnya ditemukan tewas mengapung di aliran Sungai Bahbolon tepat di bawah jembatan penyeberangan di Huta I Nagori Pematang Kerasaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Minggu (2/8/2020).
Informasi diperoleh, jasad Arjuna Syaoki pertama kali ditemukan seorang petugas kebersihan bernama Samiun (27) saat membersihkan di bawah jembatan penyebarangan jalan di Huta I Nagori Pematang Kerasaan.
Setelah mendapat kabar penemuan jasad anak itu, Polsek Siantar Martoba menghubungi Polsek Perdagangan untuk memastikan kebenaran informasi itu dan ternyata benar.
"Ia benar dari keterangan saksi-saksi, awal penemuan jasad anak itu ditemukan
seorang petugas kebersihan bernama Samiun. Kita bersama petugas BPBD Pematangsiantar dibantu Polsek Perdagangan telah mengevakuasinya dari lokasi untuk dibawa ke ruang jenazah forensik RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar," ujar Kapolsek Siantar Martoba Iptu Amir Mahmud kepada wartawan, Minggu (2/8/2020).
Dijelaskan Kapolsek, setelah dievakuasi ke ruang jenazah forensik RSUD, keluarga korban bermohon agar tidak dilakukan visum luar maupun autopsi terhadap anaknya, melainkan hanya dilakukan identifikasi dan langsung memasang kain kafan oleh petugas di ruang jenazah forensik RSUD Djasamen Saragih.
"Kesepakatan keluarga tidak dilakukan visum atau autopsi sehingga langsung dibawa ke rumah duka dengan dilengkapi membuat surat pernyataan secara tertulis tidak keberadaan dikemudian hari disaksikan petugas kepolisian," terangnya. (t/bn)
Posting Komentar
0Komentar