Bicara News|Duisburg - Sevilla melaju ke perempatfinal Liga Europa. Sevilla lolos usai mengalahkan AS Roma dengan skor 2-0 di babak 16 besar.
Laga Sevilla vs Roma di babak 16 besar Liga Europa digelar di Stadion Schauinsland-Reisen-Arena, Kamis (6/8/2020) malam WIB. Pertandingan hanya dimainkan satu kali di tempat netral setelah sempat tertunda karena pandemi virus corona.
Menekan Roma sejak awal, Sevilla membuka keunggulan di menit ke-21 lewat Sergio Reguilon. Jelang turun minum, Sevilla kembali bikin gol melalui sepakan En-Nesyri.
Dengan kemenangan ini, Sevilla melaju ke babak perempatfinal. Di babak delapan besar, Sevilla akan menghadapi pemenang dari pertandingan antara Olympiakos dan Wolverhampton Wanderers.
Sevilla langsung menekan Roma dengan tempo permainan tinggi di menit-menit awal. Serangan terus dilancarkan oleh tim arahan Julen Lopetegui itu.
Di menit ketujuh, Sevilla mendapatkan peluang. Lucas Ocampos melakukan tusukan dari sisi kiri dan melepaskan tembakan keras ke arah gawang. Namun, kiper Roma, Pau Lopez, masih sigap menepis bola.
Lima menit berselang, Sevilla nyaris membuka keunggulan. Berawal dari sepak pojok Ever Banega, Jules Kounde menyambut bola dengan sundulan. Sial bagi Sevilla, bola tandukan Kounde menerpa mistar gawang.
Serangan Sevilla akhirnya membuahkan hasil di menit ke-21. Mendapat bola lambung dari Banega, Sergio Reguilon menembus pertahanan Roma dari sisi kiri. Dengan kecepatannya, Reguilon melewati Bruno Peres sebelum melepaskan tembakan. Pau Lopez tak bisa menghentikan bola dengan sempurna.
Roma mendapat peluang bagus untuk mencetak gol di menit ke-35. Dzeko menguasai bola di kotak penalti, tapi dapat tekel dari pemain Sevilla. Nicolo Zaniolo mencoba menyambar bola muntah, tapi sepakannya diblok oleh Kounde.
Saat Roma mulai membangun tekanan, mereka justru dapat pukulan. Sevilla mencetak gol keduanya di menit ke-44 lewat sebuah serangan balik cepat.
Fernando melepaskan umpan panjang kepada Ocampos yang ada di sayap kanan. Dengan cepat Ocampos membawa bola ke kotak penalti dan mampu melewati Ibanez. Dia kemudian melepaskan umpan ke depan gawang yang dituntaskan dengan mudah oleh En-Nesyri.
Roma mendapat peluang di awal babak kedua. Menerima bola dari Dzeko, Henrikh Mkhitaryan melepaskan tembakan dengan kaki kanan yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang. Upaya Mkhitaryan itu melebar tipis dari gawang Sevilla.
Umpan lambung Banega disambut tendangan salto Ocampos. Namun, tendangan Ocampos itu masih mengarah tepat ke Lopez.
Sevilla sempat kembali menjebol gawang Roma di menit ke-73 ketika Kounde menuntaskan umpan dari Munir. Akan tetapi, gol tersebut dianulir karena Kounde sudah ada dalam posisi offside.
Sevilla nyaris menambah gol di injury time. Tendangan bebas Banega hanya menerpa mistar gawang.
Unggul dua gol di injury time tak membuat Sevilla mengendur. Peluang kembali didapat Sevilla lewat sundulan Kounde yang meneruskan umpan Banega. Namun Lopez masih bisa mengantisipasinya.
Jelang berakhirnya pertandingan, Roma kehilangan Gianlunca Mancini yang mendapat kartu merah. Wasit mengusir Mancini karena dinilai menyikut De Jong.
Kalah Segala-galanya
Edin Dzeko kecewa berat dengan performa AS Roma saat dikalahkan Sevilla di 16 besar Liga Europa. Dzeko mengakui Sevilla lebih bagus di semua aspek.
Langkah Roma di Liga Europa terhenti di babak 16 besar usai dikalahkan Sevilla. Bertanding di MSV Arena, Duisburg, Kamis (6/8/2020) malam WIB, Giallorossi takluk dengan skor 0-2.
Di sepanjang pertandingan, Sevilla tampil menyerang dengan tempo tinggi. Sementara itu, Roma kesulitan keluar dari tekanan.
Statistik di situs resmi UEFA mencatat Sevilla dominan dalam segala hal. Mereka unggul penguasaan bola yakni 58% berbanding 42% milik Roma.
Roma juga hanya melepaskan satu tembakan ke arah gawang dari total tujuh percobaan. Sementara Sevilla membuat lima tembakan on target dari total 14 percobaan.
Dzeko menyebut Roma tak pernah benar-benar bisa masuk ke permainan. Striker asal Bosnia & Herzegovina itu mengakui Sevilla mengungguli Roma di setiap lini.
"Semuanya. Semuanya," ujar Dzeko kepada Sky Sport Italia saat ditanya apa yang salah dari Roma. "Kami tidak pernah masuk ke permainan, sejak menit pertama sampai akhir."
"Mereka menelan kami di setiap area. Mereka mempersiapkan diri dengan lebih baik, bermain lebih baik, dan dalam kondisi yang lebih baik. Semuanya."
"Mereka menekan kami, kami ingin mengalirkan bola dan itu tidak memungkinkan. Mereka akan melakukan beberapa operan dan kemudian bola lambung panjang," lanjut Dzeko.
"Mungkin kami tidak memerhatikan bahwa tidak memungkinkan bermain dari belakang dan seharusnya menggunakan saya sebagai target man untuk bola-bola panjang, tapi kami mencobanya selama 90 menit."
"Soal kekuatan dari performa ini, jalan kami masih panjang. Kami harus menanyakan pertanyaan serius kepada diri kami sendiri. Saya kecewa karena kami sama sekali tidak main bagus dan tidak pernah masuk ke permainan. Itu yang paling membuat saya kecewa," katanya.
Susunan Pemain
Sevilla: Bounou; Jesus Navas, Koundé, Diego Carlos, Reguilòn; Banega, Fernando, Jordan; Ocampos (Vazquez 95), En-Nesyri (De Jong 93), Suso (Munir 67)
Roma: Pau Lopez; Mancini, Ibanez, Kolarov (Villar 78); Bruno Peres, Cristante, Diawara (Pellegrini 57), Spinazzola; Zaniolo (Carles Perez 57), Mkhitaryan; Dzeko.(detiksport)
Posting Komentar
0Komentar