Bicaranews|KISARAN - wanita muda bernama Rosdiana Putri Dewi (18) warga Lingkungan II, Kelurahan Gambir Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Asahan meninggal dunia ditabrak Kareta Api (KA) Putri Deli jurusan Tanjungbalai-Medan, Senin (17/8/2020).
Informasi yang dihimpun wartawan di lokasi menyebutkan, awalnya putri pasangan Alm. Rusdianto dan Asnah itu hendak bermain tidak jauh dari rumahnya, yang memang berdekatan dengan jalur rel kereta api. Diduga wanita tunarungu itu tidak mendengar suara klakson kereta api, sehingga korban tetap santai dan diam saja ketika kereta akan melintas.
Padahal warga setempat sudah berteriak keras, agar korban pergi menghindar atau cepat berlari dari jalur kereta api. Namun, karena korban tidak dapat mendengar suara orang, maka musibah itu pun tidak terelakkan.
Akibatnya, korban disambar kereta api dan terpental hingga beberapa meter. Wanita itupun mengalami luka dengan kondisi badan kaki tangan luka lecet dan kepala terhempas.
"Mungkin pagi itu korban akan melintas tidak mendengar ada suara kereta api datang. Makanya almarhum disorong kereta api dari belakang," ujar Indra, 37 salah seorang warga setempat yang ditemui di rumah duka.
Usai ditabrak kereta api, korban langsung dievakuasi warga ke Rumah Sakit Umum Haji Abdul Mannan Simatupang (RSU HAMS) untuk dilakukan pertolongan. Namun, sampai di RSU nyawa korban tidak dapat lagi diselamatkan dan meninggal dunia.
Kanit Reskrim Polsek Kota Kisaran, Ipda. Erwin Syahrizal, SH yang dikonfirmasi, membenarkan adanya seorang wanita yang meninggal ditabrak kereta api.
"Benar kami ada menerima laporan seorang wanita muda meninggal ditabrak kereta api tadi pagi. Korban sudah diautopsi di RSU HAMS Kisaran dan sudah diserahkan pada keluarga untuk dikebumikan," pungkas Erwin. (sulsu/bn)
Posting Komentar
0Komentar