Bicaranews.com|Medan - Seorang driver Gojek, Jadi Tamba Lehet (39) warga Jalan Turi Lorong A Kelurahan Sugirejo 1, Kecamatan Medan Kota tewas tewas ditikam begal di perutnya, sedangkan pelaku berinisial SHH (23) warga Jalan Pendidikan Dusun VII Gang Rezeki Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang tewas dimassa, Sabtu (24/10/2020) dini hari.
Informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, Sabtu siang, sebelum peristiwa pembegalan terjadi, Jumat (23/10/2020) sekira pukul 23.40 WIB, korban menerima orderan pelaku dari Jalan Pelajar menuju Jalan Duku Raya Desa Bandar Khalipah. Sabtu sekira pukul 00.25 WIB, korban tiba di tujuan bersama pelaku SHH.
Tiba-tiba pelaku yang bertubuh gemuk itu langsung menodongkan pisau ke arah korban dan memintanya untuk menyerahkan sepedamotor Honda Vario warna hitam BK 4638 AHH milik korban. Korban saat itu tidak menuruti permintaan tersebut sehingga pelaku langsung menikam punggung kanan korban hingga bersimbah darah.
Seketika itu juga korban, sepedamotornya dan pelaku langsung terjatuh.
Dengan kondisi lemah korban berteriak minta tolong sehingga warga sekitar yang mendengar teriakan itu berhamburan keluar rumah.
Korban kemudian berdiri dan menghampiri warga guna minta tolong. Sedangkan pelaku juga langsung kabur meninggalkan sepedamotor korban.
Dengan spontan warga berteriak begal sehingga warga lainnya berdatangan dan mengejar pelaku, sebagian warga langsung membawa korban ke RS Citra Medika Tembung guna mendapat perawatan medis.
Warga lainnya terus mengejar pelaku hingga ke Jalan Benteng Hilir Desa Bandar Khalifah.
Di lokasi pelaku sudah terkepung oleh massa. Seketika itu juga pelaku langsung dipukuli massa hingga akhirnya tewas di tempat.
Tak lama berselang personil Reskrim Polsek Percut Sei Tuan tiba di lokasi dan kemudian mengevakuasi jasad pelaku ke RS Bhayangkara Medan guna kepentingan selanjutnya.
Sementara petugas lainnya menuju rumah sakit guna melihat kondisi driver Gojek tersebut. Sesampainya di lokasi pihak rumah sakit menyampaikan jika korban telah tewas akibat luka tikam yang cukup parah di punggung kanannya.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu JA Panjaitan yang dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya kejadian itu. Dijelaskan Kanit bahwa jasad korban sudah dijemput keluarga dari rumah sakit guna dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan dan selanjutnya dimakamkan.
"Sedangkan jasad pelaku masih di RS Bhayangkara Medan untuk kepentingan penyelidikan," ujarnya.(hariansib/bn)
Posting Komentar
0Komentar