Bicaranews.com|Doloksanggul - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Humbang Hasundutan menggelar acara Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Serta Penggunaan SIREKAP pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2020 yang bertempat di Lapangan Merdeka Doloksanggul, Sabtu (21/11).
Simulasi ini digelar serentak dengan Simulasi Pengamanan TPS Operasi Mantap Praja Toba 2020 dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2020 Oleh Kapolres Humbahas bersama Satuan Binmas Humbahas.
Ketua KPU Humbahas Binsar P Sihombing mengatakan bahwa pemilih yang melakukan Simulasi pada hari ini adalah pemilih real yang akan melaksanakan pemilihan pada saat 9 Desember nanti. “Jadi pemilih yang hadir pada hari ini adalah pemilih real, yaitu pemilih yang terdaftar pada TPS 11 Pasar Kelurahan Doloksanggul yang Jumlah pemilih disini ada sekitar 200 orang,” ujarnya.
Binsar menambahkan, Simulasi ini akan dilaksanakan persis seperti pada pelaksanaan pemungutan suara. “Sesuai dengan PKPU 18 Tahun 2018 bahwa proses pungut hitung kan berakhr pukul 13.00, walaupun nanti proses pemilihan selesai jam 11.00, kita akan tetap melakukan perhitungan pukul 13.00," tambahnya.
Sementra itu, Plt. Bupati Humbahas Saut Parlindungan Simamora menyampaikan apresiasi kepada KPU Kabupaten Humbang Hasundutan dan Bawaslu yang telah melaksanakan simulasi pada kesempatan ini.
“Kita harus berterima kasih kepada pihak KPU dan Bawaslu yang telah menyiapkan ini semua. Kita sadar dan kita tahu apabila kita diingatkan, apabila masyarakat di kasih arahan pasti lebih bagus nantinya di dalam pemilihan yang bakal kita laksanakan tanggal 9 Desember 2020 ini," sebut Plt Bupati.
Untuk masyarakat Kabupaten Humbang Hasundutan, Plt. Bupati menghimbau agar kita mematuhi peraturan-peraturan pemerintah, apalagi dalam melaksanakan pesta demokrasi dimana kita juga diaturkan betul-betul taat yang dikatakan protokol kesehatan sesuai Peraturran Bupati Nomor 48 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan.
Mengenai Keamanan dan Ketertiban Mayarakat (KAMTIBMAS), Kaplores Humbahas AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, SH, SIk, MH menyampaikan apabila saat ini akan ada banyak kegiatan-kegiatan yang bersifat kerumunan massa, kami sampaikan dalam forum ini bahwa kami hadir untuk membubarkan atau menghimbau secara persuasif terhadap kerumunan-kerumunan massa tersebut. Kami tetap melaksanakan perintah atau kebijakan dari pusat bahwa tidak boleh ada lagi kerumunan-kerumunan massa dalam setiap kegiatan masyarakat.
Pada kesempatan ini Kapolres juga meminta dukungan kepada seluruh pihak yang terkait untuk nanti yang terjadi pada saat 9 Desember, kerumunan massa yang akan terjadi di TPS adalah kerumunan massa yang terkontrol, artinya protokol kesehatan itu dijaga dan dilaksanakan.
Mewakli Bawaslu, Wakil Ketua Bawaslu, Jahormat L.T mengatakan Kami dari Bawaslu tetap berpedoman kepada aturan yang berlaku sebagaimana diatur dalam UU 10 Tahun 2016 bahwa kami tetap akan melakukan pengawasan selama proses pelaksanaan pilkada. Kami mengajak kepada kita semua untuk sama-sama kita mengawasi proses pelaksanaan pilkada Kabupaten Humbang Hasundutan sehingga tercipta pilkada yang bermartabat, berkualitas dan demokratis.
Forkopimda dalam hal ini menyempatkan diri untuk melihat kegiatan Simulasi secara langsung, dimana dalam simulasi ini juga terdapat skenario-skenario yang telah dipersiapkan Kapolres bersama Binmas dalam hal mencegah dan menertibkan segala sesatu hal yang tidak diinginkan terjadi pada saat pemilihan berlangsung.
Hadir dalam simulasi ini, Pabung 0210/TU Mayor Wasno, Perwakilan Kejaksaan Negeri Kab. Humbahas Kasi Intel Hendra Sinaga, Sekretaris Daerah Humbang Hasundutan Drs. Tonny Sihombing, MIP, Ketua LADN Humbahas, Ketua Gugus Tugas Humbahas, Pimpinan OPD, Pimpinan Partai Politik dan Perwakilan Timses Paslon.(diskominfo/bn)
Posting Komentar
0Komentar