Bicaranews.com|Medan - Ketua DPRD Medan Hasyim SE mengimbau agar perayaan Tahun Baru Imlek 2572 dirayakan sederhana di tengah situasi pandemi Covid-19. Ia juga berharap silaturahmi bagi yang berjauhan dapat dilakukan secara virtual.
"Untuk perayaan Imlek tahun ini pastinya sangat berbeda, sehingga kali ini digelar secara sederhana. Dan diimbau dirayakan bersama keluarga inti saja karena tidak mengurangi makna perayaan,” ujarnya Kamis (11/2/2021).
Disebutkannya, Imlek di tahun Kerbau Logam ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena dirayakan di tengah pandemi Covid-19. Harus dirayakan dengan sederhana sesuai dengan anjuran pemerintah agar tetap menjaga protokol kesehatan.
Ditegaskannya, acara kumpul-kumpul juga harus dibatasi karena beresiko menjadi klaster baru bagi masyarakat. "Demi menjaga kesehatan dan keselamatan bersama, khususnya keluarga di rumah, ada baiknya perayaan Tahun Baru Imlek kali ini dilaksanakan di rumah masing-masing dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," sebutnya.
Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Medan ini, anjuran perayaan Imlek secara sederhana, selain anjuran pemerintah, para tokoh Tionghoa hingga Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin), Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSTMI) dan Indonesia Tionghoa (Inti) juga mengeluarkan anjuran serupa," ucapnya.
Ditambahkannya, kalau ada rezeki sebaiknya dilakukan saling berbagi dengan saudara-saudara yang kurang mampu. “Covid-19 juga bisa diambil hikmahnya, yaitu bisa membantu tetangga yang membutuhkan dan belajar membantu tanpa membedakan agama dan etnis. Artinya rasa solidaritas bernegara kita juga ditingkatkan lagi," ujarnya.
Dipaparkannya, untuk kegiatan saat perayaan tahun baru Imlek yang utama pada 11 Pebruari 2021, sesuai tradisi yang mendoakan leluhur keluarga. Kemudian pada malam harinya makan bersama keluarga.
Sedangkan 12 Pebruari 2021, biasanya dimanfaatkan untuk ajang silahturahmi, saling berkunjung antara saudara, dan berlangsung selama satu pekan. "Dan malam harinya, makan bersama biasanya bertempat di rumah keluarga yang dituakan.Jadi ini sebuah tradisi yang sudah turun temurun ," ucap Hasyim.
Untuk tahun ini, Hasyim menjelaskan, keluarganya tidak melakukan open house serta dilakukan secara sederhana. Namun, tak lupa Hasyim menyampaikan selamat Imlek kepada seluruh masyarakat Tionghoa. (t/bn)
Posting Komentar
0Komentar