Bicaranews.com|Langkat - Dapur penyulingan minyak mentah secara tradisional mililk Supriono (40) di dusun VI Bukit Payung Desa Kwala Pesilam Kecamatan Padang Tualang, Langkat terbakar, Rabu (21/4/2021) siang .
Akibat peristiwa itu minyak yang baru disuling, minyak bensin sekitar 9 Ton, minyak tanah 3 Ton dan beberapa drum minyak solar ludes terbakar.
Informasi diperoleh, kebakaran dapur minyak mentah illegal berawal Rabu sekira Pukul 11.30 WIB saat mobil truck Colt Diesel sedang bongkar muatan minyak mentah dengan menggunakan mesin penghisap minyak untuk dipindahkan ke dalam beberapa drum milik Supriono.
Saat hampir selesai, suara mesin tersendat- sendat karena minyak hampir habis. Lalu diisi dengan minyak bensin tanpa mematikan mesin, spontan api membakar mesin lalu api menyambar /membakar seluruh minyak yang sudah diolah dilokasi.
Sedangkan mobill truck kabur dari TKP dan api terus menyala dan masyarakat secara swadaya berupaya memadamkan api secara manual dan api hingga Pukul 15.00 WiB, masih terus menyala.
Tidak ada korban jiwa maupun rumah yang terbakar namun sejumlah tanaman pohon kepala sawit milik mertua Supriono terbakar dan kerugian materil akibat kejadian itu ditaksir mencapai Rp150 juta.
Paur Subbag Humas Polres Langkat Aiptu Yasir Rahman membenarkan kebakaran tersebut dan Polsek Padang Tualang telah melakukan penyelidikan terkait kebakaran dapur pwnyulingan tersebut. (t/bn)
Posting Komentar
0Komentar