Bicaranews.com|Binjai - Pemerintah Kota (Pemko) Binjai gelar Rapat Koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) membahas tentang penyerapan Anggaran Program Pemulihan Ekonomi Nasional & Penanggulangan Covid-19 Tahun Anggaran 2021 di Aula Pamko Binjai, Senin (2/8/2021).
Dalam sambutannya, Walikota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP menyatakan tujuan pertemuan tersebut adalah untuk memberikan gambaran kepada seluruh peserta yang hadir bahwa Pemerintah Kota Binjai telah berupaya maksimal dalam hal anggaran untuk menangani pandemi Covid-19 di Kota Binjai.
Menurut Walikota Binjai telah berupaya maksimal dalam menangani pandemi Covid-19, hal ini terbukti dari status Kota Binjai yang sudah menjadi level 4, berbeda dari kota-kota lain di Sumatera Utara.
"Hal ini hanya bisa diwujudkan apabila seluruh komponen, pemerintah daerah dan masyarakat dapat bersatu dalam melaksanakan dan mendisiplinkan protokol kesehatan dalam setiap aspek yang dijalankan," katanya.
Walikota juga menambahkan, dari sisi Anggaran pada bulan Februari 2021 telah terbit Peraturan Menteri Keuangan No. 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 dalam rangka mendukung penanganan pandemi Covid-19 dan dampaknya.
"Dalam peraturan tersebut telah diamanatkan kepada pemerintah daerah untuk mengalokasikan Anggaran sebesar paling sedikit 8% dari dana alokasi umum untuk belanja kesehatan/penanganan pandemi Covid-19 dan belanja prioritas lainnya," jelas Amir.
"Selain itu, pengalokasian paling sedikit 25% dari dana transfer umum untuk mendukung Program Pemulihan Ekonomi Daerah," jelasnya lagi.
Dalam rapat tersebut hadir pula Ketua DPRD Kota Binjai H. Noor Sri Alamsyah Putra, ST, Kapolres AKBP Romadhoni Sutardjo, SIK, Sekdako Binjai H. Irwansyah Nasution, S.Sos, Kepala BNN AKBP Suprayogi, dan Kajari H. Husen Admaja, SH, MH.(rel/bn)
Posting Komentar
0Komentar