Diketahui, mereka yang dikukuhkan merupakan 15 pejabat struktural dengan jabatan administrator dan pengawas di jajaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan. Sedangkan yang dilantik merupakan 80 pejabat fungsional di jajaran Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan.
Dalam arahannya, Bobby menyampaikan dua hal penting antara lain, tanggung jawab yang diberikan dan dipegang oleh pejabat harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya dan setulus-tulusnya, bukan untuk memperkaya diri, menyenangkan diri dan keluarga dalam bentuk materi, serta melayani masyarakat dengan ikhlas tanpa mengharapkan sesuatu.
"Bagi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar melayani masyarakat selayaknya tanpa ada mengharapkan sesuatu dari yang kita layani. Karena kita tidak tau yang kita layani ini apakah dia lagi susah atau senang. Karena yang saya tau dari agama manapun tidak ada mengajarkan untuk kita mengambil harta orang yang lebih susah dari kita. Seharusnya kita yang lebih cukup secara materi memberi kepada mereka," katanya.
Sedangkan tentang bagaimana nyawa manusia yang menjadi taruhannya seperti dalam korban bencana kebakatan, katanya, diperlukan menjunjung tinggi ketulusan dinas terkait dalam bekerja.
Hal penting kedua, lanjutnya, seluruh pejabat di lingkungan Pemko Medan diminta agar terus berinovasi dengan mencari referensi dari kabupaten/ kota lain, baik dari dalam maupun luar negeri. Dan hasil referensi yang didapat, harus menjadi sebuah rangkuman.
"Saya ingin minimal setiap dua minggu sekali atau satu bulan, bapak/ibu merangkum minimal dari lima kota dan kabupaten baik dalam negeri ataupun luar negeri, karena itu salah satu bagaimana kita mencari inovasi. Inovasi itu bukan hanya dari otak kita yang belum pernah ada di dunia ini, dimana kota yang bagus dan bagaimana mereka melayani dengan baik bisa menjadi inovasi kita, pesannya.
Untuk menemukan inovasi tersebut, Bobby meminta para pejabat memanfaatkan teknologi yang ada melalui jaringan internet. "Secara fisik kita tak perlu terbang jauh-jauh, dengan jari kita bisa mendapatkan pengetahuan yang lebih besar dan tugas kita yang ada di Pemko Medan yaitu untuk mensejahterakan masyarakat," tegasnya.
Pelantikan dan pengukuhan dengan peneraparan protokol kesehatan dengan ketat itu turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Kaban BKD dan PSDM Zain Noval, Kepala Dinas P2K Albon Sidauruk, dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Zulkarnain. (Rel/bn02)
Posting Komentar
0Komentar