 |
| Ketua DPW Sumut LSM Pakar Ir. Linceria Nainggolan (kiri) |
Bicaranews.com|Medan - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pembela Kemerdekaan Rakyat (Pakar) Sumatera Utara (Sumut) minta Pemko Medan melakukan pengawasan ketat terhadap pembangunan atau perbaikan drainase yang ada di sejumlah Kecamatan agar tidak dikerjakan asal-asalan.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPW Sumut LSM Pakar Ir. Linceria Nainggolan kepada bicaranews.com, Sabtu (27/11/2021). "Pengerjaan pembangunan drainase atau parit dibeberapa Kecamatan perlu pengawasan agar drainase yang saat ini sedang dibangun atau diperbaiki tidak asal jadi," kata Linceria.
Dikatakannya, saat ini terdapat 1.514 titik banjir di Kota Medan dan menjadi penyebab utama akibat drainase tidak berfungsi dengan baik. "Seperti yang terjadi baru-baru ini ribuan titik lokasi banjir temukan di Kota Medan dan itu penyebabnya akibat drainase tidak baik sehingga tidak dapat menampung debit air. Melalui itu, apabila tidak ada pengawasan maka akan terkesan pembangunan dranase kelihatan asal asal," ujarnya.
Linceria juga meminta Pemko Medan supaya menegur pelaksana pembangunan agar bekas galian atas perbaikan drainase tidak dibiarkan menumpuk dipinggir jalan.
"Apabila ada pengawasan di lokasi maka pengawas tersebut bisa menegur pelaksanaan pekerjaan agar tanah yang mereka gali untuk segera diangkut. Sebab, apabila tidak diangkut tanah tersebut akan kembali kedalam parit," ungkap Linceria seraya berharap masalah banjir di Kota Medan dapat segera teratasi.(hendrik/bn)
Posting Komentar
0Komentar