Bicaranews.com|MEDAN - Terjadinya perbedaan dalam penetapan jatuhnya awal Ramadhan 1443 H diharapkan Wali Kota Medan Bobby Nasution tidak menjadi sesuatu yang harus diperdebatkan. Apalagi perbedaan penetapan 1 Ramadhan ini bukan pertama kalinya terjadi. Oleh karenanya perbedaan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai pemersatu umat.
Harapan ini disampaikan Bobby Nasution ketika melakukan Rukyatul Hilal Penentuan Awal Ramadhan 1443 H di Gedung Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Denai, Kecamatan Medan Denai, Jumat (1/4) petang.
Berdasarkan hasil Rukyatul hilal yang dilakukan, keberadaan bulan masih belum terlihat karena masih berada di bawah 3 derajat. Oleh karenanya berdasarkan rapat sidang isbat yang dilakukan pemerintah, 1 Ramadhan 1443 H jatuh, Minggu (3/4).
"Perbedaan ini hal yang biasa dan menandakan ilmu pengetahuan yang ada sangat banyak. Perbedaan ini harus kita jadikan sebagai penyatu seluruh umat," kata Bobby Nasution didampingi Asisten Pemerintahan dan Sosial HM Sofyan, Kadis Kominfo Arrahman Pane, Kabag Kesra M Ali Hanafi dan Camat Medan Denai Baharuddin Ritonga.
Dalam pelaksanaan rukyatul hilal yang terselenggara atas kerjasama Pemko Medan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Medan, Bobby Nasution selanjutnya mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga harmonisasi kerukunan dalam menjalankan ibadah puasa.
Kemudian Bobby Nasution mengaku bersyukur, sebab tahun ini pelaksanaan ibadah Ramadhan dapat dilakukan secara normal, termasuk shalat berjamaah di masjid. Meski demikian suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini, mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes), terutama penggunaan masker guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.
"Jika tahun lalu pelaksanaan ibadah kita dibatasi karena kondisi pandemi, alhamdulillah tahun ini kita bisa kembali merasakan nikmatnya beribadah Ramadhan secara normal. Tapi, kami harap masyarakat tetap patuh pada prokes," pesannya seraya mengajak masyarakat untuk ikut vaksinasi bagi yang belum.
Atas nama pribadi, keluarga dan Pemko Medan, Bobby Nasution selanjutnya minta maaf atas segala khilaf dan salah yang dilakukan. "Insya Allah, ibadah kita dipermudah dan dilancarkan. Selain itu, mendapatkan ganjaran pahala yang berlimpah dari Allah SWT," harapnya.(t/bn)
Posting Komentar
0Komentar