Bicaranews.com|Taput - Setelah pemerintah resmi mengumunkan kenaikan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite, Solar dan Pertamax yang berlaku mulai Sabtu (3/9) 14.30 Wib, Sejumlah SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara di jaga petugas kepolisian.
Penjagaan di sejumlah SPBU ini dilakukan untuk mencegah terjadi nya manupulasi berupa penimbunan BBM serta mencegah kemacetan dan aksi unjuk rasa bagi orang-orang yang memamfaatkan situasi.
Di wilayah kabupaten Tapanuli Utara ada 7 SPBU diantaranya, di Kecamatan Siborongborong ada 2, di Kecamatan Sipoholon ada 1, di Kecamatan Tarutung ada 1, di Kecamatan Adiankoting ada 1 dan di Kecamatan Pahae Jae ada 1. Sehingga total 7.
Jumlah total anggota yang di tempatkan diseluruh SPBU ada sebanyak 134 personil. Pergeseran pasukan sudah dilaksanakan mulai sabtu ( 3/9) dimana setelah pemerintah mengumankan kenaikan harga tepat pukul 14.30 wib.
Hal ini dilaksanakan untuk memastikan proses pengisian BBM di masing-masing SPBU berjalan lancar dan tidak ada aksi ribut-ribut.
Untuk mengantisifisi adanya aksi unjuk rasa polres Taput juga sudah mempersiapkan 2 pleton dalmas dimana sewaktu-waktu dibutuhkan sudah siap untuk di terjunkan. (bn)
Pewarta : Maruli
Posting Komentar
0Komentar