 |
| Polisi saat menggerebek kampung narkoba di Jermal 15 (foto: sp) |
Bicaranews.com|MEDAN – Kampung narkoba di Jalan Jermal XV, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, kembali digerebek petugas dari Sat Resnarkoba bersama Sat Sabhara Polrestabes Medan, Rabu (2/8/2023) siang.
Dalam penggerebekan itu, polisi berhasil mengamankan 4 orang diduga pengecer sabu dengan sejumlah barang bukti sabu, sajam, bong dan timbangan.
Amatan di lokasi, personil Sat Resnarkoba bersama Sat Sabhara Polrestabes Medan merangsek ke kampung yang sudah dikenal sebagai salah satu kampung narkoba yang menjual sabu seperti menjual kacang goreng.
Saat digerebek, sejumlah orang pelaku narkoba langsung kocar-kacir melarikan diri. Petugas kemudian berpencar mengejar mereka yang lari, hingga berhasil diringkus sebanyak 4 orang dengan sejumlah barang bukti yang diamankan.
Di lokasi terdapat sejumlah barak yang disebut sebagai tempat pake sabu (TPS) yang memang disediakan ‘dokter sabu’ untuk para ‘pasien’ yang datang untuk membeli dan memakai serbuk putih itu.
Selain itu, rumah S istri dari bandar sabu berinisial N yang lebih dulu ditangkap beberapa waktu lalu tak luput dari sasaran polisi yang melakukan penggeledahan. S merupakan target operasi (TO) polisi karena menjadi pengedar sabu, namun sayangnya S lebih dulu melarikan diri karena rumahnya digembok.
Saat gembok tersebut berhasil dibuka, petugas melihat makanan lontong yang sudah terbuka namun belum sempat dimakan karena diduga kuat S lebih dulu melarikan diri saat tahu kedatangan petugas. Kemudian, petugas menggeledah seluruh isi rumah S dan mendapati sejumlah paket sabu siap edar.
Selain barang bukti sabu yang diamankan, petugas juga menyita sejumlah alat hisap sabu (bong), timbangan dan beberapa senjata tajam (sajam). Selanjutnya para tersangka narkoba dan barang bukti digelandang ke Mapolrestabes Medan guna pemeriksaan lebih lanjut.
Namun sangat disesalkan, aksi penggerebekan itu duduga bocor lantaran para pembeli sabu tampak sepi saat polisi datang dan barak- barak (tempat orang yang datang mengkonsumsi sabu) sudah tidak terlihat, bahkan rumah- rumah warga ditempat itu sudah terlihat terkunci dengan tidak adanya penghuni di rumah itu. Semuanya sunyi dan senyap tidak seperti hari-hari sebelumnya yang ramai seperti pasar.
Publik mencurigai ada oknum yang membekingi pengedar narkoba disana. Sebab Polisi hanya berhasil meringkus 4 orang dari lokasi sedangkan yang menjadi target berinisial S berhasil melarikan diri.
Kasat Resnarkoba Polrestabes Medan, AKBP Jhon HR Sitepu mengatakan penggerebekan dilakukan menindaklanjuti aduan masyarakat (dumas) dan juga merupakan salah satu program prioritas Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya yang menggelorakan narkoba musuh bersama, bersih-bersih narkoba dengan pengungkapan jaringan, bandar dan penanganan pengguna narkoba sehingga Sumatera Utara bebas narkoba.
“Hari ini kita lakukan penggerebekan di Jermal XV berhasil diamankan 4 orang, ada barang bukti sabu beberapa gram, termasuk juga ada timbangan dan sejumlah plastik klip kosong yang disiapkan untuk sabu siap edar," kata Jhon Sitepu didampingi Kanit I Sat Resnarkoba Polrestabes Medan, Iptu Ruspian di lokasi penggerebekan.
Jhon mengatakan, setelah penangkapan 4 orang tersebut pihaknya akan diperiksa dan setelah itu dilakukan pengembangan untuk mengungkap jaringannya. “Pengembangan akan kita lakukan untuk mengejar terus siapa yang di atasnya (bos besar narkoba),” pungkasnya.(t/bn)
Posting Komentar
0Komentar