 |
| EVAKUASI: Wakil Bupati Humbahas Oloan Paniaran Nababan bersama aparat kepolisian, Satgas BPBD dan masyarakat setempat mengevaluasi korban tewas yang tertimbun tanah longsor di Dusun Tahuis, Desa Hauagong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbahas, Selasa (21/11/2023) |
Bicaranews.com|PAKKAT - Korban tanah longsor di Dusun Tahuis Desa Hauagong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Selasa (21/11/2023) yang sebelumnya dinyatakan hilang akhirnya ditemukan dalam keadaan tewas atas nama Nurhayani Hutagalung (80).
"Setelah melakukan pencarian sejak pagi dengan melibatkan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), aparat kepolisian dan masyarakat setempat, korban atas nama Nurhayani akhirnya berhasil ditemukan sekira pukul 15.30 WIB," jelas Wakil Bupati Humbahas Oloan Paniaran Nababan kepada awak media.
Sementara satu orang lagi atas nama Poibe Tamba (45), sudah terlebih dahulu ditemukan sekira pukul 08.00 WIB, juga dalam keadaan tewas tertimbun tanah longsor.
"Atas nama pribadi dan Wakil Bupati Humbang Hasundutan, saya menyampaikan turut berdukacita dan berbelasungkawa atas bencana tanah longsor yang menewaskan 2 orang warga Desa Hauagong. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan korban yang mengalami luka berat dan luka ringan segera pulih," ungkap Oloan.
Oloan juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim dan masyarakat yang telah terlibat dalam upaya pencarian dan evakuasi para korban. "Kita harus tetap semangat. Upaya kita tidak sia-sia. Semoga Tuhan memberkati kita," ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Humbahas AKBP Hary Ardianto SH, SIK, MH yang turun ke lokasi juga menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang diderita korban bencana alam tanah longsor tersebut. Dia juga masyarakat terus berhati-hati mengingat potensi terjadinya tanah longsor sangat tinggi dan berisiko akibat hujan yang masih terus mengguyur Kabupaten Humbang Hasundutan dan sekitarnya.
"Kita saling bahu membahu dalam menolong sesama yang tertimpa bencana bencana alam tersebut dan Selama musim hujan ini potensi terjadinya tanah longsor, saya imbau kepada warga masyarakat yang bermukim di kawasan itu tetap waspada dan berhati-hati,” ujarnya.
Kapolres juga menyampaikan, setelah melakukan identifikasi lapangan, pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Humbahas, TNI, Dinas Kesehatan serta masyarakat melakukan pembersihan material tanah longsor dengan Menggunakan Alat berat agar akses jalan bisa dilalui warga sekitar.
"Korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu sudah di efakuasi ke Rumah Sakit Umum Humbahas. Saat ini pencarian korban tanah longsor Sudah selesai dan untuk saat ini Jalan Sudah dapat dilalui Kendaraan roda 2 maupun Roda 4 kita lakukan upaya perbaikan dan melakukan koordinasi dengan Dinas terkait,” ucap Kapolres.
Sebelumnya diberitakan, bencana longsor terjadi di Dusun Tahuis, Desa Hauagong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbahas, Selasa (21/11/2023), pukul 06.30 WIB.
Akibat peristiwa itu, 2 orang meninggal dunia, 1 orang kritis, 5 orang luka berat, dan 4 orang luka ringan. Selain menelan korban jiwa, luka berat dan luka ringan, peristiwa nahas itu juga merusak 2 unit rumah warga dan lahan pertanian. (t/bn)
Posting Komentar
0Komentar