Camat Pangkalan Susu Kecewakan Pengusaha Pasar Malam Hingga Merugi Puluhan Juta

Baca Juga

Pasar Malam Yang Terbengkalai di Tanah Lapang Pangkalan Susu Kabupaten Langkat

Bicaranews.com | PANGKALAN SUSU - Terkait adanya hiburan pasar malam atau hiburan rakyat/anak-anak dan bazar milik Fasha Sejahtera yang akan di buka di Lapangan Sepak Bola, Kelurahan Bukit Jengkol Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, beberapa bulan lalu.

Camat Pangkalan Susu Agung Tritantyo, S,STp, MAP, diduga sangat mengecewakan pihak pengusaha hiburan Pasar Malam," ujar salah satu tokoh masyarakat Pangkalan Susu kepada wartawan, Rabu (26/6/2024).

Sebelumnya, pihak Pasar Malam Rudi Silalahi dengan pihak Forkopimca sudah menjalin hubungan baik melalui Camat Pangkalan Susu.

Dalam musyawarah tersebut, Camat dan Kelurahan Bukit Jengkol Pangkalan Susu sudah memberikan izin surat rekomendasi dengan Nomor : 500.5.7.15-125/PSS/2024. Namun, setelah alat atau barang-barang diturunkan dilokasi di Lapangan Sepak Bola dan sudah siap untuk beroperasi," sebutnya.

Oknum Camat Pangkalan Susu Agung malah tidak memperbolehkan untuk membuka usaha Pasar Malam untuk beroperasi karena dipakai. Sehingga peralatan mulai tanggal 25 Mei 2024 hingga Juni 2024 terbengkalai. Akibatnya, pihak Pasar Malam merugi puluhan juta rupiah.

Anehnya lagi, pengusaha Fasha Sejahtera Rudi Silalahi sudah lebih dahulu membuka Pasar Malam di Kelurahan Bukit Jengkol. Kenapa pihak Kecamatan Pangkalan Susu masih memberikan izin terhadap Pasar Malam yang datang dari Aceh untuk dibuka berdekatan di Kelurahan Beras Basah, yang jaraknya hanya 1 km," lanjutnya.

Inikan hanya akal-akalan Camat Pangkalan Susu tanpa tidak memikirkan berapa biaya yang harus dikeluarkan pihak Pasar Malam Fasha Sejahtera. Sehingga merugi puluhan juta rupiah. Waktu itu Camat berjanji tidak akan memberikan rekomendasi kepada siapapun sebelum Pasar Malam Rudi Silalahi habis masa waktunya," tandasnya.

Terkait hal diatas, Camat Pangkalan Susu Agung Tritantyo, S.STp saat dikonfirmasi wartawan via telepon Pukul 15.38 Wib, terkait adanya keluhan pihak Pasar Malam, aktif namun tidak diangkat.

Namun saat di hubungi via WA menyebutkan," sebenarnya Pasar Malam itu bukan terbengkalai, tetapi pengunjungnya yang sepi. Kita pun merasa prihatin terhadap Pak Rudi dia itu pasti rugi.

Ketika disinggung adanya di buka Pasar Malam lagi yang dari Aceh di Kelurahan Beras Basah. Pak Camat menyatakan," Kita kan pelayan masyarakat dan semua kita rangkul dan tidak ada yang kita beda-bedakan," katanya. (Bn)

Pewarta : H.Simare-mare