Harapan ini disampaikan oleh Bupati Toba Poltak Sitorus dalam bimbingan dan arahannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah, Augus Sitorus pada acara Rapat Dewan Smart City dan Forum Smart City yang dilaksanakan di Balai Data Kantor Bupati Toba, Balige pada Rabu (19/6/2024).
Perwujudan kota pintar di Kabupaten Toba merupakan kolaborasi yang kokoh dan harmonis agar memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas, terutama dalam 6 dimensi kewilayahan meliputi smart governance, smart branding, smart economy, smart living, smart society dan smart environment.
"Agar program Smart City sesuai dengan yang diharapkan, maka perlu meningkatkan keterampilan dan profesionalitas pegawai yang ditugasi dalam menangani Smart City," kata Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Bupati Toba juga menyatakan bahwa kehadiran konsep Smart City di Kabupaten Toba sangat tepat dengan prioritas pembangunan di bidang pariwisata, pertanian dan pendidikan.
"Saya berharap keseriusan dan usaha dari setiap elemen, baik pemerintah dan masyarakat, sehingga penerapan Smart City di Kabupaten Toba dapat meningkatkan pelayanan masyarakat agar menjadi lebih baik, lebih transparan, akuntabel dan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas di berbagai kegiatan dan pelayanan," harap Bupati Toba.
Rapat dewan smart city dan forum smart city dihadiri oleh Forkopimda, para Staf Ahli dan Asisten Setdakab, pimpinan perangkat daerah, Kepala KPPN Balige, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama, Rektor IT Del, Kacab Bank Sumut Balige, Direktur BOPDT, pimpinan PT. Inalum, Pimpinan PT. TPL, Direktur RSU HKBP Balige, Ketua UMKM Kabupaten Toba. (MC Toba/David)
Posting Komentar
0Komentar