Alhamdulillah ya kita dapat nomor 2 (dua) yang bermakna harmonis, stabilitas dan keseimbangan," ungkap Abdul Rani di dampingi Prof Ridha usai pengundian dan penetapan nomor urut yang dilakukan KPU, menjawab pertanyaan wartawan.
Diuraikannya, kami memaknai pesta Pilkada ini adalah pesta demokrasi yang layak dirayakan dengan kegembiraan, harmonis dan stabil, karena semua dari kita memperjuangkan semua kebaikan untuk kota tercinta Medan ini," sambung Abdul Rani.
Sementara itu Prof Ridha Dharmajaya melihat dua permasalah utama kota Medan yang menjadi prioritas yakni warga yang harus sehat jiwanya dan sehat raganya, menjadi catatan penting bagi kami.
"Kemenangan nomor 2 adalah kemenangan masyarakat Kota Medan," tegasnya."
Nomor dua juga sambung Prof Ridha merupakan simbol kemenangan yang ditandai dengan huruf V yang diwakili oleh dua jari-jari telunjuk dan jari tengah (Victory).
"Ini pertanda baik. Ada pesan heroisme dalam tanda nomor 2 ini, kami ingin kemenangan kami adalah kemenangan yang terpuji dan mulia," ungkap Prof Ridha.
Prof Ridha juga berharap perhelatan Pilkada bisa berjalan lancar dan baik. "Insya Allah kita semua diberkahi oleh Allah dan perhelatan perjalanan Pilkada berjalan lancar dan baik. Insya Allah kita mendapatkan pemimpin yang baik, mari kita junjung nilai-nilai kejujuran dan kebenaran dalam proses kontestasi Pilkada Medan tahun ini," harapnya, seraya mengingatkan.
Ditempat yang sama, Hendra DS, selaku ketua harian tim pemenangan Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani, menyampaikan bahwa nomor 2 memang sangat tepat mengingat kedua pasangan ini mewakili dua kelompok besar nasionalis dan religius.
"Nomor yang ideal karena keduanya mewakili kelompok yang berbeda yakni nasionalis dan religius," pungkas Hendra. (Yh/Sp/Bn)
Posting Komentar
0Komentar