Upacara yang digelar di halaman sekolah tersebut, guru serta beberapa siswa-siswi SMAN 5 Medan terlihat menggunakan kostum adat nusantara. Kemudian dilangsungkan dengan acara pengibaran bendera merah putih, Senin (28/10/2024).
Kepala SMAN 5 Medan Supraba Ika Sari, S.Pd, M.Pd mengatakan, makna momentum seperti ini kita harus jadikan sebagai sarana untuk menjaga persatuan dan kesatuan antar bangsa khususnya dilingkup sekolah.
Ia juga menambahkan, dengan semangat sumpah pemuda jadikan sebagai momentum untuk meningkatkan kapasitas sebagai pemuda Indonesia terutama sebagai pelajar dengan terus mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif, jauhi tawuran jauhi narkoba dan jauhi geng motor, ungkap kepala SMAN 5 Medan.
"Dengan sumpah pemuda kita harus jeli melihat dan bersikap dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara dari tangan-tangan perusak. Jangan sampai dapat terpecah bela hanya karena niat segelintir orang yang selalu merongrong dan ingin mengambil keuntungan untuk diri sendiri, ujarnya saat di chat melalui WhatsApp.
Lanjut Supraba, bahwa pengaruh globalisasi merupakan tantangan baru yang dihadapi bangsa dan negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan. Untuk itu, guru dan siswa harus berhati-hati dalam menyikapi hal tersebut.
"Era digital yang ditandai dengan semakin terbuka dan cepatnya arus informasi disadari sangat bermanfaat dalam mendorong transparansi, akuntabilitas, efisiensi, dan efektifitas guna mendukung pembangunan bangsa," tambahnya.
Setelah sama-sama menggaungkan isi sumpah pemuda, kepala sekolah mengajak seluruh peserta upacara untuk bisa merealisasikan makna peristiwa sejarah itu dalam kehidupan sehari-hari khususnya dilingkup SMAN 5 Medan.
"Peringatan sebagai sebuah refleksi sumpah pemuda ini mesti kita terapkan agar kita tidak kehilangan jati diri kita sebagai pemuda dan pemudi harapan bangsa. Ini adalah sumpah yang tidak hanya diucapkan akan tetapi perlu kita serap dalam pikiran, dijadikan sebuah sugestu dalam jiwa yang paling dalam, serta diimplementasikan dalam tindakan yang nyata dalam kehidupan sehari-hari," tutup Supraba Ika Sari. (HN/Bn)
Posting Komentar
0Komentar