Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Balige, David Nicolas, ini melibatkan 35 penerima manfaat yang terdiri dari warga sekitar Rutan dan keluarga warga binaan kurang mampu. David menekankan bahwa inisiatif ini bukan sekadar aksi berbagi, melainkan juga implementasi nyata dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta dukungan terhadap Program Asta Cita yang diusung Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
"Telur puyuh dan burung puyuh yang kami bagikan adalah hasil program pembinaan di Rutan Balige. Ini menjadi bukti bahwa pembinaan di sini mampu menciptakan dampak positif, tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga masyarakat sekitar," ujar David Nicolas.
Program pembinaan ini menampilkan pendekatan inovatif dalam memberdayakan warga binaan melalui pelatihan budi daya ternak kecil, yang hasilnya kini bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Selain membantu meringankan kebutuhan ekonomi penerima bantuan, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antara Rutan, keluarga warga binaan, dan masyarakat sekitar.
David menambahkan, "Kami ingin menunjukkan bahwa pembinaan warga binaan dapat memberi kontribusi nyata, bahkan saat mereka masih menjalani masa hukuman. Dukungan masyarakat sangat penting dalam membangun lingkungan yang inklusif dan mendukung rehabilitasi warga binaan." (*)
Posting Komentar
0Komentar