Mereka berpartisipasi dalam kegiatan penanaman jagung serentak yang digagas oleh Kepolisian Republik Indonesia. Acara berlangsung di Desa Janji Martahan, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Senin (20/1/2025).
Kegiatan ini dimulai pukul 10.00 WIB dengan video conference yang dipimpin oleh Karobinkar SSDM Polri dan dihadiri oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, serta jajaran Polda dan Polres se-Indonesia.
Di lokasi penanaman di Samosir, Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman, Asisten II Pemkab Samosir Hotraja Sitanggang, dan tokoh masyarakat, termasuk Ketua Kelompok Tani GABE, Horas Pasaribu, hadir untuk menyaksikan acara ini. Secara simbolis, 30 kilogram bibit jagung diserahkan kepada kelompok tani untuk ditanam di lahan seluas 2 hektar.
Dalam vidcon, Kapolda Jawa Timur memperkenalkan "Bibit Jagung Hibrida Bhayangkara," yang mendapat pujian dari Menteri Pertanian. Menteri Pertanian juga menyatakan dukungannya untuk distribusi bibit ini ke seluruh Indonesia.
"Lahan pertanian yang sudah ada jangan diubah untuk penggunaan lain. Siapkan lahan khusus untuk mendukung swasembada pangan," ujarnya.
Setelah vidcon, Forkopimda Kabupaten Samosir menyerahkan bibit jagung secara simbolis kepada kelompok tani, tokoh masyarakat, dan pemilik lahan. Kemudian, mereka bersama-sama melakukan penanaman bibit jagung di lahan yang telah disiapkan.
Kabag SDM Polres Samosir yang memimpin program ketahanan pangan menjelaskan bahwa total lahan yang disiapkan adalah 7 hektar, terdiri dari 2 hektar di wilayah Polsek Harian dan 5 hektar di wilayah Polsek Pangururan.
Sementara itu, Bripka Vandu P. Marpaung, Pejabat Sementara Kasi Humas Polres Samosir, menyebutkan bahwa program ini adalah bagian dari 100 hari kerja Presiden untuk mendukung swasembada pangan 2025. "Penanaman jagung ini dilakukan serentak oleh seluruh Polda dan Polres di Indonesia," jelasnya. (HLN/Humas Polres Samosir/Bn)
Posting Komentar
0Komentar