Rute lari dimulai dari Jalan Danau Toba dan melewati beberapa lokasi ikonik, seperti Tugu Naibaho, Jembatan Tano Ponggol, hingga kembali ke Waterfront City Pangururan. Pengawalan dilakukan oleh Satlantas Polres Samosir untuk memastikan kelancaran dari titik start hingga finis, sementara personel lain mengamankan jalur persimpangan dan area rawan kecelakaan.
Acara ini dimulai pukul 07.00 WIB dengan pelepasan peserta oleh Asisten II Setdakab Samosir, Hotraja Sitanggang. Dalam sambutannya, Martin Manurung mengapresiasi perkembangan pariwisata Samosir, yang kini masuk 25 besar destinasi wisata favorit di Asia. Ia berharap, pada 2026, Samosir dapat masuk 10 besar destinasi wisata terfavorit dengan dukungan dari berbagai pihak.
“Event seperti ini tidak hanya mempromosikan wisata, tetapi juga mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan bergerak minimal 6.000 langkah per hari,” ujar Martin.
Lomba ini dimenangkan oleh Lamhot PT Sitanggang dengan catatan waktu 17 menit 50 detik. Posisi kedua diraih Berman Halasan Siahaan (18 menit 14 detik), dan posisi ketiga oleh Aditya Prayoga Sinaga (18 menit 43 detik).
Setelah perlombaan, acara dilanjutkan dengan hiburan dan pengundian lucky draw. Kasi Humas Polres Samosir, Bripka Vandu P. Marpaung, menyatakan bahwa kehadiran polisi dalam pengamanan acara bertujuan menciptakan rasa aman sekaligus mendukung Samosir sebagai destinasi wisata unggulan nasional.
“Pengamanan maksimal kami lakukan agar peserta dan masyarakat merasa nyaman, sehingga Samosir semakin dikenal sebagai tujuan wisata prioritas,” tuturnya. (Ril/Humas Polres Samosir/Bn)
Posting Komentar
0Komentar