Bicaranews.com | MEDAN – Misteri kematian Rusman Maralen Situngkir, suami dari oknum dosen Dr. Tiromsi Sitanggang, semakin terungkap. Ronald Eka Putra Sinambela, petugas formalin RS Advent Medan, mengungkapkan, saat memandikan jenazah, dia menemukan luka di dahi korban dan gumpalan darah di bagian kepala yang menyebabkan tengkoraknya retak. “Ada juga goresan di jari-jari tangan korban,” ujar Ronald, Kamis (24/4/2025).
Saksi lain, Reni Ervina Sandra, petugas UGD, mengatakan bahwa saat korban tiba di UGD, ia sudah dalam keadaan meninggal. “Kami langsung menyerahkan jenazah ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.
Namun, kejanggalan mulai muncul setelah Ernawati Sitanggang, agen asuransi, menceritakan bahwa pada Februari 2024, terdakwa Tiromsi mengirim foto KTP korban untuk mendaftarkannya ke asuransi jiwa dengan klaim senilai Rp 500 juta. Ajaibnya, sekitar sebulan setelahnya, anak terdakwa mengabarkan bahwa ayahnya meninggal karena “kecelakaan”. Ketika saksi mencari tahu ke polisi, mereka tak menemukan bukti kecelakaan tersebut.
Tak lama setelah pemakaman, Tiromsi menanyakan soal klaim asuransi, namun prosesnya terhambat karena terdakwa tidak bisa melengkapi berkas yang diperlukan. Investigasi oleh pihak asuransi pun mengungkap bahwa tidak ada bukti kecelakaan yang mendasari klaim tersebut.
Kini, polisi terus menyelidiki dugaan pembunuhan ini, sementara pihak asuransi melakukan penelusuran lebih lanjut terkait klaim yang diajukan secara mencurigakan. (RZ/Bn)
