Bicaranews.com | MEDAN – Seorang anggota Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Medan Kota, Bripka Hardi Amran, mengalami kecelakaan saat menangkap pelaku pencurian. Akibat kejadian ini, kaki kirinya patah dan harus menjalani operasi.
Kapolsek Medan Kota, Kompol Selvintriansih, menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi ketika Bripka Hardi dan tim tengah menyelidiki kasus pencurian di sebuah ruko kosong di Jalan Laksana No. 18, Kecamatan Medan Kota. Pada Kamis (13/2/2025) sekitar pukul 01.00 WIB, tim berhasil menangkap seorang pelaku berinisial SA.
Saat dalam perjalanan kembali ke Polsek Medan Kota, Bripka Hardi yang duduk di boncengan motor bersama tersangka tiba-tiba ditabrak oleh pengendara sepeda motor yang melawan arah di Jalan SM Raja, tepat di depan Yuki Simpang Raya, Medan.
“Anggota saya yang berada di boncengan ditabrak oleh tiga orang yang berboncengan di motor dan melawan arah,” ujar Kompol Selvin, Sabtu (15/2/2025).
Bripka Hardi terjatuh dan mengalami kesakitan hebat. Rekan-rekannya segera memberikan pertolongan, sementara tiga orang yang menabraknya langsung diamankan.
Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Columbia Asia di Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung. Setelah menjalani pemeriksaan, dokter memutuskan bahwa kakinya harus dioperasi. “Alhamdulillah, operasinya sudah selesai dan berjalan lancar,” tambah Kapolsek.
Sementara itu, polisi masih terus mengembangkan kasus pencurian di ruko milik Rianto Rusli. Dalam kejadian tersebut, berbagai barang berharga seperti pompa air, jerjak besi, pemanas air, kursi stainless, dan tabung gas dilaporkan hilang. Penyelidikan terus dilakukan untuk menangkap pelaku lainnya. (*)
