

Bicaranews.com | MEDAN – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hasyim, angkat bicara soal insiden baku hantam antara dua anggota DPRD Medan yang terjadi di gedung dewan. Ia menilai kejadian ini memalukan dan mencoreng citra kelembagaan.
“Kami sangat menyesalkan kejadian ini, apalagi terjadi di kantor DPRD Kota Medan saat bertugas. Ini menimbulkan preseden buruk,” ujar Hasyim, Rabu (19/3/2025).
Perkelahian itu melibatkan dua anggota DPRD Medan, David Roni Ganda Sinaga dari PDI Perjuangan dan Dodi Robert Simangunsong. Kejadian ini berlangsung di toilet lantai 3 Gedung DPRD Medan pada Selasa (18/3/2025) dan disaksikan langsung oleh Wakil Ketua DPRD Medan Zulkarnaen serta petugas keamanan yang berusaha melerai.
Sebagai langkah awal, Hasyim telah memerintahkan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan, Robi Barus, untuk segera meminta klarifikasi dari David Roni terkait insiden tersebut.
“David adalah bagian dari PDI Perjuangan, dan tindakan ini mencoreng nama baik partai. Kami ingin tahu duduk perkaranya secara jelas,” tegas Hasyim.
Tak hanya dari internal partai, Hasyim juga mendesak Badan Kehormatan DPRD Medan untuk segera memeriksa kedua anggota dewan yang terlibat.
“Ini menyangkut dua partai, jadi harus ada pemeriksaan dari Badan Kehormatan DPRD,” ujarnya.
Terkait kemungkinan sanksi tegas, Hasyim menyebut keputusan lebih lanjut, termasuk pergantian antar waktu (PAW), ada di tangan DPD dan DPP PDI Perjuangan. Saat ini, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan dan Badan Kehormatan DPRD sebelum mengambil langkah lebih lanjut.
“Kami belum bisa merekomendasikan apapun sebelum ada hasil pemeriksaan resmi,” tutupnya. (*)
