

Bicaranews.com | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution mengingatkan keras jajarannya agar menutup semua celah praktik korupsi dan pungutan liar (pungli) usai melantik dua pejabat baru hasil mutasi dari Pemkot Medan, Jumat (9/5/2025).
Kedua pejabat yang dilantik adalah Chusnul Fanany Sitorus sebagai *mKepala Biro Umum Setdaprov Sumut, dan Chandra Dalimunthe sebagai Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Sumut.
“Jabatan bukan tempat cari uang. Tidak boleh ada lagi main-main untuk kepentingan pribadi maupun kelompok. Jaga amanah, jaga integritas,” tegas Bobby dalam sambutannya di Kantor Gubernur Sumut.
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Menurut Bobby, ego sektoral harus dihilangkan demi keberhasilan pembangunan yang selaras dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Jangan ada yang merasa paling hebat. Gubernur hebat pun tak akan berarti kalau timnya tidak kompak. Saling dukung, saling peduli, itu kunci keberhasilan,” katanya.
Pesan moral dan etika kerja juga kembali ditekankan Bobby: “Jangan kerja sendiri-sendiri. Kita adalah satu kesatuan, satu tujuan. Jangan hanya tahu urusan sendiri, tapi abai terhadap yang lain.”
Pelantikan ini sekaligus menjadi momentum penegasan Bobby dalam membangun budaya kerja bersih dan profesional di lingkungan Pemprov Sumut di awal masa jabatannya sebagai gubernur. (*)
