

Bicaranews.com | MEDAN – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, bersama ratusan kepala daerah lainnya mengikuti retret selama sepekan yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Akademi Militer (Akmil) Magelang, 21-28 Februari 2025.
Dalam kegiatan ini, para kepala daerah mendapat orientasi, pembekalan, dan pelatihan agar program pemerintah pusat bisa selaras dengan kebijakan di daerah.
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, menjelaskan bahwa retret ini penting untuk memastikan program pusat dan daerah berjalan seirama, terutama dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Jika kepala daerah tidak bisa hadir, mereka harus mengirim perwakilan. Materi yang diberikan akan dibagikan langsung ke stakeholder di daerah masing-masing,” kata Bima.
448 Kepala Daerah Hadir, 19 Perlu Perhatian Khusus
Dari 448 kepala daerah yang mengikuti kegiatan ini, 19 orang mendapat tanda gelang merah karena kondisi fisik mereka perlu perhatian khusus, seperti baru menjalani operasi atau memiliki penyakit serius.
“Meski begitu, mereka tetap semangat hadir. Kami memberikan dispensasi untuk beberapa kegiatan tertentu bagi mereka yang membutuhkan perhatian lebih,” jelas Bima.
Selain sebagai ajang pembekalan, retret ini juga menjadi kesempatan bagi kepala daerah untuk saling mengenal dan membangun kerja sama guna mendukung pembangunan daerah yang lebih baik. (*)
