

Bicaranews.com | MADINA – Proses pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) di Kecamatan Nagajuang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), kini hampir tuntas. Dari tujuh desa yang menjadi sasaran, hanya Desa Sayur Matua yang belum menyelesaikan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus), namun sudah dijadwalkan berlangsung pada Senin, 12 Mei 2025.
“Alhamdulillah, tinggal satu desa lagi. Mayoritas desa sudah melaksanakan Musdesus secara terbuka dan demokratis,” ujar Camat Nagajuang, Rahmad Pulungan, Sabtu (10/5/2025).
Desa-desa yang telah merampungkan Musdesus antara lain: Tambiski, Tarutung Panjang, Humbang 1, Banua Rakyat, Banua Simanosor, Sayur Matua, dan Tambiski Nauli. Struktur pengurus KMP juga telah terbentuk, dan tahap selanjutnya adalah pengurusan legalitas ke notaris.
Rahmad menyebut, sambutan dari pemerintah desa dan masyarakat sangat positif. Ia berharap koperasi ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat di Nagajuang.
“Koperasi Merah Putih ini bukan sekadar lembaga usaha, tetapi simbol gotong royong dan kebangkitan ekonomi desa,” tegasnya.
Sementara itu, Kadis Koperasi dan UKM Madina, Mukhtar Afandi Lubis, menargetkan pembentukan KMP di seluruh 404 desa/kelurahan rampung pada akhir Juni 2025. Program ini akan diluncurkan secara nasional oleh Presiden pada 12 Juli 2025, dilanjutkan dengan pengembangan dan evaluasi berkelanjutan. (*)
